Ketua IFA Adnan Dirjal mengatakan sejak awal Irak tidak sepakat dengan waktu yang diajukan AFC dan PSSI di kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde empat.
Jakarta – Asosiasi Sepak Bola Irak (IFA) mengajukan protes ke AFC soal keputusan mengubah jadwal pertandingan melawan Timnas Indonesia di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. IFA menilai pertandingan seharusnya tetap dimulai pukul 18.00 waktu setempat.
Ketua IFA Adnan Dirjal mengatakan bahwa sejak awal Irak tidak sepakat dengan waktu yang diajukan AFC dan PSSI. Ia baru setuju ketika AFC menetapkan pertandingan dimulal pukul 18.00 WIB. “Indonesia lalu mengajukan permintaan untuk memulai laga pada pukul 22.30, kami juga menolak ini karena akan mempengaruhi waktu istirahat Timnas Irak menjelang melawan Arab Saudi,” ucap dia dikutip dari Winwin. Menurut Adnan, jadwal kick-off seharusnya sama dengan laga pembuka antara Timnas Indonesia kontra Arab Saudi, yakni pukul 20.00. “Jadi, sekarang kami meminta (kepada AFC) agar semua pertandingan digelar pada pukul 20.00 demi memastikan kesetaraan,” ujar dia.
IFA memang sangat serius mempersiapkan Timnas Irak buat putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Ini merupakan kesempatan terbaik Tim Singa Mesopotamia untuk lolos ke putaran final di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko, tahun depan. “Kami terus menyatukan situasi dan persiapan Timnas Irak jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 karena ini prioritas utama,” kata Adnan.
“Setiap detailnya, besar atau kecil, akan dimonitor karena dua laga nanti merupakan harapan terakhir Irak menuju Piala Dunia. Ini mewakili mimpi para suporter, tidak mungkin kami tidak memikirkan prioritas,” ujar dia menambahkan.
Pengaturan jadwal grup B kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran keempat menjadi sorotan. Awalnya, jadwal yang ditetapkan AFC dianggap merugikan Timnas Indonesia. Pasalnya, tim asuhan Patrick Kluivert melakoni laga beruntun dengan jeda waktu yang sangat sempit.
Indonesia akan memulai perjalanan dengan pertandingan melawan Arab Saudi pada 8 Oktober 2025 pukul 20.15 malam waktu setempat. Indonesia harus sudah bertanding lagi kontra Irak pada 11 Oktober 2025 pukul 18.00 petang.
Waktu pemulihan yang kurang dari tiga hari dianggap tidak cukup bagi Jay Idzes dan kawan-kawan. Apalagi putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia merupakan fase penting.
Atas desakan Ketua Umum Erick Thohir, AFC menyetujui pengalihan jadwal pertandingan Timnas Indonesia versus Irak ke pukul 22.30 pada 11 Oktober. Meski hanya beberapa jam, tambahan waktu tersebut sangat berharga buat pemulihan skuad Garuda.