Jakarta Liverpool menjelaskan alasan mengapa sang bomber anyar, Alexander Isak tak ada di skuad dalam lawatan ke markas Burnley pada laga lanjutan Liga Inggris, Minggu (14/9/2025) malam WIB.
Striker asal Swedia itu menjadi sorotan setelah didatangkan dari Newcastle United pada hari terakhir bursa transfer musim panas. Transfer tersebut sekaligus menjadikannya pemain termahal dalam sejarah sepak bola Inggris.Alasan utama ketidakhadirannya bukan karena cedera, melainkan minimnya persiapan. Isak diketahui enggan berlatih bersama Newcastle demi memaksa kepindahannya, sehingga ia tak menjalani pramusim yang ideal.
Penjelasan Arne Slot
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5334811/original/021533000_1756777565-alexander_isak_liverpool_l.jpeg)
“Liverpool menargetkan Alexander Isak bisa tampil untuk pertama kalinya saat menjamu Atletico Madrid. Pemain internasional Swedia itu sudah berlatih dengan rekan-rekan barunya sepanjang pekan ini,” bunyi pernyataan resmi klub, Minggu (14/9).
Pelatih Liverpool, Arne Slot, turut mengungkapkan kondisi terkini sang penyerang. Menurutnya, Isak masih dalam tahap adaptasi, terutama karena padatnya jadwal The Reds yang harus memainkan tiga pertandingan dalam tujuh hari.
“Seperti semua orang tahu, dia tidak berlatih dengan tim di Newcastle. Dia hanya sempat main 15–20 menit di timnas. Kami menilai pekan ini adalah waktu terbaik baginya untuk bisa siap melawan Atletico,” kata Slot kepada Sky Sports.
Kondisi Terkini Isak
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5347886/original/078407300_1757744234-isak.jpg)
Slot juga menekankan bahwa kebugaran Isak belum mencapai level optimal. Ia membandingkan kondisi eks Real Sociedad itu seperti pemain yang baru memasuki pekan kedua atau ketiga pramusim.
“Biasanya, setelah satu atau dua minggu pramusim, seorang pemain bisa tampil 45 sampai 60 menit. Sayangnya, jadwal kami padat sehingga sulit memberi porsi latihan normal. Jadi kemungkinan dia bisa dimainkan sekitar 45 menit,” jelasnya.
Meski begitu, Slot harus berhitung matang. Dua hari setelah duel melawan Atletico, Liverpool sudah ditunggu laga panas kontra Everton di Premier League. Kondisi ini membuat tim kepelatihan harus cermat mengatur menit bermain Isak.
“Ini jadi tantangan bagi staf performa kami, bagaimana memaksimalkan kontribusinya sejak awal tetapi tetap menjaga agar dia bisa tampil konsisten sampai akhir musim,” tegas Slot.
Tanpa Isak, Liverpool kesulitan membongkar pertahanan berlapis Burnley. Beruntung, penalti Mohamed Salah di akhir laga memberikan poin penuh untuk tim asuhan Slot.
Sumber: Liverpool FC, Sky Sports