FOOTBALL CORNER – Gelandang AC Milan, Youssouf Fofana, menegaskan bahwa timnya memiliki semangat yang membara untuk menyambut musim baru. Tekad kuat ini diusung untuk menebus hasil mengecewakan pada musim 2024-2025 lalu.
Menurutnya, kehadiran pelatih sekaliber Massimiliano Allegri dan megabintang Luka Modric telah menyuntikkan motivasi luar biasa. Atmosfer di dalam tim kini terasa jauh lebih positif dan penuh percaya diri.
Fofana bahkan tanpa ragu menyatakan bahwa seluruh skuad Rossoneri siap berkorban di lapangan. Semua itu demi mendukung sang peraih Ballon d’Or, Luka Modric.
Pernyataan ini menjadi sinyal kuat bahwa Milan tidak main-main dalam persiapannya musim ini. Mereka berambisi untuk kembali ke habitat aslinya, yaitu bersaing di papan atas.
Api Semangat di Bawah Komando Allegri
Youssouf Fofana mengakui bahwa musim lalu adalah periode yang sangat mengecewakan. Milan harus terlempar ke peringkat delapan klasemen Serie A dan gagal mengamankan tiket ke kompetisi Eropa.
Namun, ia menegaskan bahwa hasil buruk tersebut sudah sepenuhnya dilupakan. Kini, seluruh anggota tim disebutnya sangat bersemangat untuk memulai lembaran baru di bawah arahan pelatih anyar.
Pemain asal Prancis ini merasa skuad Milan kini jauh lebih berapi-api. Mereka siap memberikan yang terbaik untuk menebus kegagalan di musim sebelumnya.
“Musim lalu sudah berlalu dan kami tidak bisa mengubah apa pun sekarang,” ujar Fofana dalam wawancaranya dengan Gazzetta dello Sport.
Hubungan Erat dengan Allegri
Menurut Fofana, kehadiran Massimiliano Allegri membawa dampak yang sangat signifikan. Pengalaman dan cara Allegri berkomunikasi membuat para pemain merasa nyaman dan termotivasi.
Ia juga menambahkan bahwa Allegri adalah sosok yang sangat dibutuhkan oleh tim. Rekam jejaknya yang sarat akan gelar menjadi bukti kapasitasnya sebagai pelatih top.
“Dia memiliki hubungan yang baik dengan grup dan selalu dekat dengan kami: kami berbicara tentang sepak bola tetapi juga tentang hal-hal lain. Di lapangan, cara dia menjelaskan sesuatu membuat perbedaan dan kami mengikutinya,” jelas Fofana.
“Dia telah memenangkan banyak gelar di Serie A dan mencapai dua final di Liga Champions. Sangat bagus bagi tim untuk memilikinya di sini,” sambungnya.
Wajib Kembali ke Liga Champions
Absen dari kompetisi Eropa musim ini tentu menjadi sebuah pukulan bagi klub sekelas Milan. Fofana pun tak menampik fakta tersebut, meski sempat menanggapinya dengan sedikit candaan.
Saat ditanya apa yang akan dilakukannya saat tim lain berlaga di Liga Champions, ia berkelakar. Ia menjawab mungkin akan menghabiskan waktunya untuk menonton serial televisi.
Namun setelah itu, ia langsung berbicara dengan nada serius. Baginya, Milan tidak punya pilihan lain selain harus kembali ke Liga Champions setiap musimnya.
“Setiap musim, Milan harus berada di Liga Champions. Ini bukan permintaan dari klub. Bagi Milan, tidak ada pilihan lain,” tegasnya.
https://prediksirumahangker.com